Dusun Konang, 9 Maret 2025 – Hujan deras yang mengguyur wilayah Desa tembelang selama beberapa hari terakhir menyebabkan bencana longsor yang cukup parah di Dusun Konang. Material longsor berupa tanah dan batang pohon menutup total akses jalan utama yang menjadi jalur penghubung antar dusun dan jalur keluar-masuk warga untuk beraktivitas ekonomi.
Bagi warga Dusun Konang, jalan yang tertutup longsor ini bukan sekadar jalur biasa. Jalan tersebut adalah nadi perekonomian desa—tempat petani mengangkut hasil panen, pedagang kecil mengirim dagangan ke pasar, dan anak-anak berangkat ke sekolah. Akibat longsor, semua aktivitas itu terhenti. Banyak warga yang tak bisa membawa hasil pertanian seperti singkong, jagung, dan sayuran ke pasar terdekat.
Pemerintah desa bersama warga setempat telah berupaya melakukan pembersihan manual, namun volume longsoran yang cukup besar membutuhkan bantuan Pihak Terkait. Hingga saat ini, bantuan dari dinas terkait masih dalam proses koordinasi.
Kepala Dusun Konang, Bapak Agus Matfuat, mengatakan bahwa pihaknya sudah menghubungi BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) dan Dinas PU setempat. "Kami berharap bantuan bisa segera datang agar warga bisa kembali beraktivitas," ujarnya.
Di tengah kesulitan, solidaritas antarwarga justru terlihat menguat. Banyak pemuda desa yang turut berjibaku membantu membersihkan material longsor dengan peralatan seadanya. Sementara itu, ibu-ibu bergotong royong memasak makanan untuk para relawan.
"Kalau bukan kita yang bergerak duluan, siapa lagi? Ini bukan cuma jalan, tapi kehidupan kita," kata Miftahudin, salah satu relawan dari karang taruna desa.
Bencana ini bukan yang pertama terjadi di Dusun Konang. Dalam lima tahun terakhir, tercatat beberapa kali longsor melanda, terutama saat musim hujan. Banyak warga berharap adanya solusi jangka panjang dari pemerintah, seperti pembangunan talud penahan longsor dan perbaikan sistem drainase di sekitar tebing.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar